Facebook Twitter Instagram
    Tuesday, February 7
    Trending
    • ISAD Selenggarakan Pengajian Tastafi Bahas Syari’atkan Politik Aceh
    • Ketegasan dan Adil
    • Mengenal Lebih Dekat Lembaga Wali Nanggroe
    • MENEMPATKAN SESUATU PADA TEMPATNYA
    • Manjaga Kelestarian Alam
    • MRB Optimalkan Pengelolaan Dana BLUD dan Infak
    • Kisah Mualaf Artis TikTok Filipina, Taaliah Hajra Camilo
    • MENUJU KEHIDUPAN YANG PENUH BERKAH
    Facebook Twitter Instagram
    Gema BaiturrahmanGema Baiturrahman
    • Salam
    • Khutbah Jumat
    • Peristiwa
    • Laporan Utama
    • Dialog
    • Mimbar
      • Opini
      • Menara
      • Kubah
      • Mihrab
      • Tafsir
      • Fikrah
    • Advetorial
    • E-Paper
    Gema BaiturrahmanGema Baiturrahman
    Home » Tegur Sapa
    Indeks

    Tegur Sapa

    RedaksiBy RedaksiJune 22, 2018No Comments3 Mins Read
    Facebook Twitter LinkedIn Telegram Pinterest Tumblr Reddit WhatsApp Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    GEMA JUMAT, 22 JUNI 2018
    Oleh Murizal Hamzah
    Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha menjadi momen bagi umat Islam untuk meminta maaf dan merajut silaturrahmi. Dua kesempatan itu dioptimalkan untuk saling bertegur sapa secara langsung atau saling via teknologi. Aktivitas itu dilakukan maksimal selama bulan Syawal dan Zulhijah di dunia nyata hingga dunia maya melalui media sosial atau telepon seluler.
    Selama dua bulan itu kata maaf diobral ke teman-teman yang berdekatan atau berjauhan yang jarang bertemu secara fisik. Tidak putus-putus kata maaf dilontarkan kepada sahabat dan rekan-rekan. Kita meminta dimaafkan kesalahan serta menyambung silaturrahim kepada teman-teman yang di seberang laut, jarang berinteraksi bahkan tidak pernah jumpa.
    Dengan kata lain, kecil kemungkinan terjadi kesalahan yang berdampak munculnya dosa atau salah paham. Padahal meminta maaf kepada kerabat di sekitar kita lebih utama daripada kepada sahabat yang tinggal ribuan mil untuk sekedar berbasa-basi. Mengapa kita harus mengutamakan meminta maaf dan bersilaturrahmi pada kerabat saudara?
    “Nabi Muhammad memerintahkan kami shalat, shadaqah, menjaga kehormatan dan shilaturrahmi.”  (HR Al-Bukhâri)
    Suatu ketika, Ibnu Hajar ra mengisahkan tentang hartawan yang berhaji yang menitip uang kepada seorang yang sangat jujur. Usai berhaji, hartawan kembali ke temannya yang menerima titipan uang. Namun dia sudah meninggal dunia. Ghalibnya tidak ada saudara-saudaranya yang tahu di mana uang tersebut disimpan. Dermawan itu bertanya kepada orang alim di Mekkah, jawabannya, pada akhir malam pergilah ke sebuah sumur di Yaman dan panggil nama teman yang sudah wafat itu.
    Akhirnya, hartawan mendapat jawaban dari temannya.
    “Aku menyimpan uangmu di rumahku, pergilah dan katakan kepada anak-anakku. Kamu akan mendapati uangmu kembali,”  jawabnya
    “Bagaimana engkau tergolong ahli neraka? Bukankah kamu orang yang baik dan amanah?” tanya hartawan itu.
    “Sesungguhnya aku mempunyai seorang saudari perempuan yang fakir. Lama kami tidak saling tegur sapa, sampai aku meninggal. Inilah yang menyebabkan aku sebagai ahli neraka,” jawabnya.
    Dermawan itu bertemu Bibinya dan menceritakan yang dialami saudaranya. Dia menangis dan memaafkannya. Memohon ampun dan mulai menyambung tali silaturrahim dengan anak-anak saudaranya.
    Rasulullah SAW bersabda, “Wahai manusia! Sebarkanlah salam, jalinlah tali silturahim (dengan kerabat), berilah makan (kepada istri dan kepada orang miskin), shalatlah di waktu malam ketika manusia yang lain sedang tidur, tentu kalian akan masuk ke dalam surga dengan penuh keselamatan.” (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)
    Menjalin silaturrahim dengan tetangga, kerabat, saudara kandung, mitra kerja dan lain-lain yang setiap hari dilihat, namun jika ada yang mogok tegur sapa lebih utama kita ulurkan tangan.  Ternyata menjaga hubungan sesama manusia berdampak pada ibadah kepada Allah SWT.
    Rasulullah SAW mengatakan: “Tidak akan masuk surga yang memutuskan (persaudaraan). (HR. Al-Bukhâri dan Muslim).

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email
    Previous ArticleMeningkatkan Amal Ibadah
    Next Article Kesucian Hati
    Redaksi
    • Website

    Related Posts

    ISAD Selenggarakan Pengajian Tastafi Bahas Syari’atkan Politik Aceh

    January 27, 2023

    Ketegasan dan Adil

    January 27, 2023

    Mengenal Lebih Dekat Lembaga Wali Nanggroe

    January 27, 2023
    Add A Comment

    Comments are closed.

    Informasi Terkini

    ISAD Selenggarakan Pengajian Tastafi Bahas Syari’atkan Politik Aceh

    January 27, 2023

    Ketegasan dan Adil

    January 27, 2023

    Mengenal Lebih Dekat Lembaga Wali Nanggroe

    January 27, 2023
    Tabloid Gema Baiturrahman: Menuju Islam Kaffah
    Tabloid Gema Baiturrahman: Menuju Islam Kaffah

    Gema Baiturrahman merupakan media komunikasi Mesjid Raya Baiturrahman yang terbit setiap Jumat sejak

    Facebook Twitter Instagram
    Populer

     RMRB dan Al-Qalam Syiarkan Ramadhan

    March 24, 2022

    Jauhi Berita Hoax

    November 16, 2018

    Pengelolaan ZISWAF Berbasis Digital

    March 19, 2021

    Membantu Sesama Muslim

    February 1, 2019
    © 2023 Gema Baiturrahman oleh Acehin.com.
    • Redaksi
    • Kontak Gema
    • Pedoman Media Siber
    • Aturan Layanan
    • Indeks

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.